banner 728x250

Menuju Generasi Sehat, Polsel Resmi Jalankan Uji Coba Makanan Bergizi

banner 120x600
banner 468x60

15menit.com – TAKALAR — Camat Polongbangkeng Selatan secara resmi membuka Acara uji coba program Makanan Bergizi Gratis (MBG), Selasa (5/8/2025), bertempat di SPPG Bontokadatto. Program ini diharapkan menjadi langkah awal menciptakan generasi sehat dan cerdas sebagai bagian dari visi besar Indonesia Emas 2045.

banner 325x300

Acara ini dihadiri oleh Camat Polongbangkeng Selatan Syarief H, Lurah Bontokadatto Kaharuddin, Lurah Rajaya Muhammad Nasir, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Bontokadatto, serta para kepala sekolah dari jenjang TK hingga SMA sederajat se-Kecamatan Polsel.

Dalam sambutannya, Camat Syarief menekankan bahwa sasaran utama MBG adalah peserta didik, disusul ibu hamil dan balita. Menurutnya, kecukupan gizi anak merupakan fondasi utama membangun kualitas SDM masa depan.

“Kalau gizi anak-anak kita terjaga, akan lahir generasi yang cerdas dan berkualitas. Ini program jangka panjang untuk menekan stunting, menopang ketahanan pangan, dan sekaligus menggerakkan ekonomi lokal,” ujar Syarief.

Camat juga menegaskan pentingnya komunikasi aktif antara sekolah dan orang tua dalam menyukseskan program ini. Ia meminta agar jika terjadi keluhan, disampaikan langsung kepada kepala sekolah, bukan melalui media sosial.

Program MBG mendapat respons positif dari kalangan kepala sekolah. Mereka menilai program ini sangat membantu siswa, khususnya yang sering datang ke sekolah tanpa sarapan. Dengan makanan sehat yang disediakan secara rutin, siswa menjadi lebih fokus dan semangat belajar.

Sementara itu, Penanggung Jawab Dapur MBG, Basrinuddin, menjelaskan bahwa semua proses penyajian makanan dilakukan sesuai standar keamanan pangan.

 “Kami menerapkan prosedur ketat. Semua peralatan makan disterilkan, porsi disesuaikan dengan usia dan jenjang sekolah, dan ada 47 petugas yang siap bekerja setiap hari,” ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala SPPG Polsel, Ahmad Al Qadri, yang menegaskan bahwa pelaksanaan uji coba ini telah mengikuti petunjuk teknis dan SOP resmi.

“Kami bertugas memastikan seluruh proses, dari pengadaan bahan, pengolahan, hingga distribusi makanan bergizi, berjalan sesuai standar. Prinsip kami: aman, bersih, dan bergizi,” jelas Al Qadri.

Uji coba MBG ini merupakan bagian dari program nasional yang didorong oleh pemerintah pusat. Selain menyehatkan peserta didik, program ini juga mendorong penggunaan bahan pangan lokal, sehingga ikut menggerakkan perekonomian warga sekitar.

Dengan kolaborasi lintas sektor — dari pemerintah, sekolah, hingga pelaksana teknis — Kecamatan Polongbangkeng Selatan siap menjadikan MBG sebagai model pelaksanaan terbaik di Kabupaten Takalar. (*)

banner 325x300

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *